Program Studi Arsitektur, Departemen Teknik Sipil dan Perencanaan, Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang, turut ambil bagian dalam gelaran Pameran Riset dan Inovasi Mahasiswa “Prisma 2025” yang diselenggarakan pada Jumat, 9 Mei 2025. Pameran ini merupakan ajang kolaboratif antar prodi di lingkungan Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan, yang bertujuan menampilkan berbagai karya inovatif mahasiswa lintas disiplin.
Dengan mengusung tema “Merintis Inovasi, Mewujudkan Aksi”, kegiatan ini selaras dengan komitmen universitas dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 7: Energi Bersih dan Terjangkau, SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, serta SDG 11: Kota dan Permukiman yang Berkelanjutan.
Pada kesempatan ini, Prodi Arsitektur memamerkan karya-karya mahasiswa dari mata kuliah Desain Arsitektur 1, yang mengusung tema perancangan tugu atau monumen berbasis lingkungan. Karya-karya tersebut merupakan hasil eksplorasi kreatif mahasiswa tahun pertama dalam memahami elemen dasar desain arsitektur, ekspresi bentuk, simbolisme ruang publik, serta isu-isu keberlanjutan lingkungan hidup.
Melalui pendekatan tematik yang kontekstual dan reflektif, mahasiswa merancang monumen yang tidak hanya memiliki nilai estetika, tetapi juga menyuarakan kepedulian terhadap isu sosial, budaya, dan lingkungan. Beberapa karya mengangkat gagasan konservasi energi, pemanfaatan material ramah lingkungan, dan pentingnya ruang publik hijau sebagai bagian dari solusi menghadapi perubahan iklim dan degradasi lingkungan.
Pameran ini menjadi wujud implementasi SDG 4 melalui pembelajaran berbasis proyek (project-based learning) yang mendorong mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif, serta menumbuhkan kepekaan terhadap permasalahan nyata di masyarakat.
Keterkaitan dengan SDG 7 tercermin dari ide-ide mahasiswa yang mempertimbangkan efisiensi energi dan konsep desain pasif dalam karya mereka, sebagai bentuk dukungan terhadap penyediaan energi yang bersih dan berkelanjutan.
Sementara itu, kegiatan ini juga mendukung SDG 9 melalui penanaman semangat inovasi dan pengembangan gagasan desain yang adaptif terhadap teknologi dan kebutuhan masa depan.
Selaras dengan SDG 11, karya mahasiswa turut menggambarkan upaya menciptakan kota dan permukiman yang inklusif, tangguh, dan berkelanjutan melalui desain ruang publik yang berpihak pada keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.
Selain menjadi ajang apresiasi atas karya mahasiswa, Pameran “Prisma 2025” memperkuat budaya akademik yang transdisipliner, kolaboratif, dan progresif di lingkungan Fakultas Teknik UM. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pengembangan inovasi arsitektur dan tata ruang yang berpijak pada prinsip keberlanjutan dan kepedulian terhadap masa depan bumi.